Kami Konsultan Berpengalaman dalam audit struktur, anggota tim kami merupakan Insinyur yang tergabung dalam Persatuan Insinyur Indonesia (PII) dan Sertifikat Kompetensi Kerja (SKK) sesuai dengan kompetensi bidang ilmunya.

Mengapa Audit Struktur Penting?

Audit struktur adalah kunci untuk memastikan keamanan dan integritas bangunan. Dengan melakukan audit, Anda dapat memastikan bahwa struktur aman untuk digunakan, melindungi penghuni dari risiko keruntuhan atau kecelakaan. Selain itu, audit membantu mengidentifikasi potensi masalah sejak dini, mencegah kerusakan lebih lanjut dan biaya perbaikan yang tinggi di masa depan. Kepatuhan terhadap regulasi hukum juga dipastikan, menghindari masalah hukum atau denda. Lebih jauh lagi, audit struktur menambah nilai dan daya tarik pasar properti Anda dengan memastikan bangunan dalam kondisi baik dan terawat.

Kapan Bangunan Harus di Audit?

• Ketika Terjadi Perubahan Penggunaan
• Bangunan Mengalami Keretakan
• Bangunan Mengalami Korosi
• Pasca Bencana Alam
• Kondisi Bangunan Menurun atau Menua
• Evaluasi Risiko
• Bangunan Bergetar
• Kebutuhan Dokumen SLF

Kami menyediakan layanan profesional dalam pengurusan pertelaan untuk berbagai jenis properti, termasuk rumah tinggal deret dan susun. Tim kami terdiri dari ahli yang berpengalaman dalam bidang pertelaan dan pengukuran, memastikan setiap proyek dikerjakan dengan akurasi dan kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku

Mengapa Pertelaan Penting?

Pertelaan adalah proses krusial untuk menentukan batas-batas dan proporsi setiap unit properti. Dengan melakukan pertelaan, Anda dapat menjamin kepemilikan yang jelas dan akurat bagi pemilik. Dengan pertelaan yang tepat, risiko sengketa antar pemilik dapat diminimalkan, transaksi properti menjadi lebih mudah dan transparan, selain itu, kepemilikan yang terstruktur mematuhi regulasi yang berlaku, memberikan kepastian hukum dan keamanan bagi semua pihak yang terlibat.

Kapan Membutuhkan Pertelaan?

• Saat melakukan pembangunan baru atau renovasi
• Perubahan kepemilikan properti
• Bangunan Mengalami Korosi
• Pembagian unit dalam bangunan susun
• Penyusunan dokumen legal untuk pengajuan izin

Perencanaan Arsitektur adalah tahap awal yang penting konsep desain yang sesuai dan memenuhi kebutuhan klien dengan mempertimbangkan kondisi lingkungan, sosial budaya, ekonomi dan aspek teknis. Melalui kajian yang dalam dan menyeluruh, tim arsitektur professional kami akan mendampingi anda untuk menghasilkan konsep desain bangunan dan ruang yang tepat dan memenuhi harapan anda. Selanjutnya melalui Perancangan Arsitektur yang cermat, tim arsitektur professional kami akan mewujudkan konsep desain yang telah dihasilkan sebelumnya, menjadi desain teknis yang kemudian diimplementasikan menjadi bangunan yang indah, fungsional, kuat dan nyaman

Manfaat Perencanaan Arsitektur

Manfaat yang dapat anda terima dengan menggunakan jasa tim arsitektur professional kami adalah puas dengan kualitas desain kami yang berkualitas, penghematan biaya, dan manajemen waktu yang efektif.

Mengapa Memilih Jasa Pelayanan Kami?

Semua karya yang telah kami hasilkan selalu mempertimbangkan konteks lingkungan yang berkelanjutan, sesuai regulasi dan standar yang berlaku. Sehingga anda tidak saja akan memiliki bangunan impian yang cantik dan bernilai tinggi, namun anda juga akan memiliki bangunan yang menginspirasi hidup anda serta bertanggung jawab terhadap pelestarian lingkungan dan keberlangsungan bumi kita tercinta.

PT. Karya Mandiri Konsultan — Mari Wujudkan Ide dan Membangun Masa Depan Anda bersama Kami

Kami Konsultan berpengalaman dalam pengurusan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), anggota tim kamu merupakan tenaga ahli yang tergabung dalam Ikatan Arsitek Indonesia (IAI), Persatuan Insinyur Indonesia (PII) dan memiliki sertifikasi Surat Tanda Registrasi Arsitek (STRA) serta Sertifikat Kompetensi Kerja (SKK) sesuai dengan kompetensi bidang ilmunya.

Mengapa Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) Penting?

• Kepatuhan pada hukum undang undang yang ada di indonesia
• Memastikan bangunan sesuai standar sehingga aman bagi penghuni
• Memastikan bangunan sesuai perundang-undangan yang berlaku
• Memudahkan Proses Jual-Beli atau Sewa Menyewa Bangunan
• Peningkatan status tanah. Bangunan yang berstatus Hak Guna Bangunan (HGB) lebih rendah dari Surat Hak Milik (SHM). PBG ini menjadi syarat untuk mengganti HGB menjadi SHM

Dasar Hukum

• Syarat Pembuatan PBG sesuai dengan PP 16 Tahun 2021 Tentang Peraturan Pelaksanaan UU No. 28 Tahun2002 Tentang Bangunan Gedung

PT. Karya Mandiri Konsultan — Mari Wujudkan Ide dan Membangun Masa Depan Anda bersama Kami

Sertifikat Laik Fungsi Bangunan Gedung yang selanjutnya disingkat SLF adalah sertifikat yang diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk menyatakan kelaikan fungsi Bangunan Gedung sebelum dapat dimanfaatkan. Sertifikat Laik Fungsi yang diterbitkan Pemda memiliki masa berlaku lima (5) tahun untuk Bangunan Umum, dan sepuluh (10) tahun untuk Bangunan Tempat Tinggal.

Mengapa Sertifikat Laik Fungsi (SLF) Penting?

• Mewujudkan bangunan sesuai fungsi
• Memberikan Keamanan dan Kepastian Hukum
• Tanggung Jawab Sosial dan Dukungan Masyarakat.

Dasar Hukum

• Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung
• Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja
• Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2021 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung
• Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 27/PRT/M/2018 tentang Sertifikat Laik Fungsi Bangunan Gedung

PT. Karya Mandiri Konsultan — Mari Wujudkan Ide dan Membangun Masa Depan Anda bersama Kami

Kegiatan ini bertujuan untuk menjamin dan melindungi keselamatan serta kesehatan tenaga kerja melalui upaya pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja. Pemeriksaan K3 sangat penting karena merupakan bukti komitmen perusahaan atau instansi dalam menerapkan standar K3. Selain itu, pemeriksaan ini dapat meningkatkan citra perusahaan, karena peralatan yang digunakan telah bersertifikasi. Upaya ini juga berfokus pada pencegahan dan pengurangan, bahkan penghilangan risiko kecelakaan kerja (Zero Accident), serta mencegah terjadinya cacat atau kematian pada tenaga kerja.

Mengapa K3 Penting?

• Meningkatkan efektivitas perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja yang terencana, terukur, terstruktur, dan terintegrasi;
• Mencegah dan mengurangi kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja dengan melibatkan unsur manajemen, pekerja/buruh, dan/atau serikat pekerja/serikat buruh;
• Menciptakan tempat kerja yang aman, nyaman, dan efisien untuk mendorong produktivitas.

Jenis Pemeriksaan K3

• K3 Instalasi Listrik Ditempat Kerja
• K3 Instalasi Penyalur Petir
• K3 Pesawat Tenaga dan Produksi (Motor Diesel, Turbin, Tanur, Mesin Produksi, Mesin Perkakas, Transmisi Mekanik)
• K3 Pesawat Angkat & Angkut (Gondola, Conveyor, Overhead Crane, Forklift, Bulldozer)
• K3 Elevator & Eskalator (Lift, Eskalator, Travelator)
• K3 Instalasi Proteksi Kebakaran

Dasar Hukum

• UU Uap No. 1 Tahun 1930 tentang Pesawat Uap.
• PERMENAKER No. 2 Tahun 1983 tentang Instalasi Alarm Kebakaran Automatik.
• PERMENAKER No. 8 Tahun 2020 tentang K3 Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut.
• PERMENAKER No. 31 Tahun 2015 tentang Pengawasan Instalasi Penyalur Petir.
• PERMENAKER No. 33 Tahun 2015 tentang K3 Listrik di Tempat Kerja.
• PERMENAKER No. 37 Tahun 2016 tentang K3 Bejana Tekan dan Tangki Timbun.
• PERMENAKER No. 38 Tahun 2016 tentang K3 Pesawat Tenaga Produksi.
• PERMENAKER No. 6 Tahun 2017 tentang K3 Elevator dan Eskalator.
• Instruksi Menteri Tenaga Kerja No. 11 Tahun 1997 tentang Pengawasan Khusus K3 Penanggulangan Kebakaran.

PT. Karya Mandiri Konsultan — Mari Wujudkan Ide dan Membangun Masa Depan Anda bersama Kami

Sertifikat Laik Operasi (SLO) Merupakan pengakuan formal bahwa suatu instalasi tenaga listrik telah berfungsi dan siap dioperasikan sesuai dengan persyaratan yang ditentukan. SLO itu penting karena menunjukkan bahwa instalasi listrik ataupun ketenagalistrikan lainnya telah diuji dan diperiksa, serta memenuhi persyaratan keamanan yang relevan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Menurut UU No. 30 Tahun 2009 (Pasal 44), Setiap instalasi tenaga listrik yang beroperasi wajib memiliki Sertifikat Laik Operasi (SLO).

Akibat Tidak Memiliki SLO?

• Pelanggaran Hukum
• Sanksi administrasi, seperti:
  • Teguran tertulis
  • Pembekuan kegiatan sementara
  • Pencabutan izin usaha
• Sanksi pidana, seperti:
  • Pidana penjara paling lama 5 tahun
  • Pidana denda paling banyak Rp. 500.000.000
• Pemilik instalasi listrik mungkin dianggap bertanggung jawab jika terjadi kecelakaan atau kerusakan.
• Beberapa perusahaan asuransi mungkin tidak memberikan perlindungan atau tidak mengizinkan klaim asuransi jika terjadi kerusakan atau kebakaran.

Dasar Hukum

• UU No. 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan
• PP No. 14 Tahun 2012 tentang Kegiatan Usaha Penyedia Tenaga Listrik
• PP No. 62 Tahun 2012 tentang Usaha Penunjang Tenaga Listrik
• PERMEN ESDM No. 27 Tahun 2017 tentang Tingkat Mutu Pelayanan dan Biaya yang Terkait dengan Penyaluran Tenaga Listrik oleh PT. PLN (Persero)
• PERMEN ESDM No. 38 Tahun 2018 tentang Tata Cara Akreditasi dan Sertifikasi Ketenagalistrikan
• PERMEN ESDM No. 6 Tahun 2021 tentang Standarisasi Kompetensi Tenaga Teknik Ketenagalistrikan
• PERMEN ESDM No. 11 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Usaha Ketenagalistrikan

PT. Karya Mandiri Konsultan — Mari Wujudkan Ide dan Membangun Masa Depan Anda bersama Kami